Lho, Yamaha R1 dan R1M Bakal Disuntik Mati Karena Alasan Ini?

Kabar kurang sedap datang dari salah satu brand motor besar asal Jepang, Yamaha. Yap, dua produk motor sport ikonik mereka yaitu R1 dan R1M bakal disuntuk mati. Motor yang juga digunakan sebagai basis yang dipakai pada motor Superbike ini akan dihentikan produksinya karena beberapa alasan.

Melansir RideApart, Rabu (21/2/2024), disebutkan bahwa baik R1 dan R15 sulit untuk dilanjutkan karena regulasi emisi Euro5+. Selain itu alasan strategi bisnis baru dari Yamaha membuat R1 dan R1M harus disuntik mati dalam waktu dekat.

Pihak Yamaha UK menyebut bahwa mereka akan lebih mengembangkan motor yang berorientasi pada ramah lingkungan di masa depan. Mereka menyebutkan bahwa R1 dan R1M tidak akan dibuatkan versi yang sesuai standar Euro5+ karena dirasa tidak menguntungkan dan membutuhkan biaya riset yang lebih besar.

Rumor mengenai disuntik matinya Yamaha R1 dan R1M memang sudah berhembus dalam beberapa waktu terakhir. Meski begitu, Yamaha sejatinya mencoba untuk mempertahankan eksistensi kedua motor sport ikonik mereka, setidaknya hingga tahun 2025.

Diketahui tahun 2025 merupakan tahun dimana akan memasuki transisi ke regulasi emisi Euro5+. Nantinya di sekitar akhir dekade ini, Uni Eropa akan mulai memberlakukan standar emisi Euro 6 yang jauh lebih ketat.

Rumor mengenai penghentian produksi Yamaha R1 dan R15 juga berpengaruh pada keikutsertaan mereka di berbagai ajang balap motor. Seperti yang diketahui, bahwa motor yang dipakai Yamaha pada ajang balap seperti World Superbike menggunakan basis dari R1 maupun R1M. [edo/timBX]